KPK Tangkap Gubernur Riau Abdul Wahid, Terungkap Punya Harta Rp4,8 Miliar

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Gubernur Riau Abdul Wahid pada Senin (3/11/2025). Dalam operasi tersebut, KPK mengamankan sedikitnya 10 orang dan sejumlah uang yang diduga terkait proyek di Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) setempat.

Info kekayaan dari LHKPN

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan ke KPK pada 31 Maret 2024, Abdul Wahid memiliki total kekayaan sebesar Rp4,8 miliar. Dalam laporan terakhirnya itu, Wahid masih tercatat sebagai anggota DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Menurut data e-LHKPN, sebagian besar kekayaan Abdul Wahid berupa tanah dan bangunan yang tersebar di beberapa wilayah di Riau dan Jakarta. Total terdapat 12 bidang tanah dan bangunan dengan nilai mencapai Rp4,9 miliar. Aset termahalnya berlokasi di Jakarta Selatan, berupa tanah dan bangunan seluas 1.555 meter persegi senilai Rp2,3 miliar.

Selain itu, Abdul Wahid juga tercatat memiliki sejumlah aset di Pekanbaru dan Kabupaten Kampar, dengan nilai bervariasi antara Rp100 juta hingga Rp800 juta per bidang.

Untuk kendaraan pribadi, ia melaporkan dua unit mobil, yaitu Toyota Fortuner tahun 2016 senilai Rp400 juta dan Mitsubishi Pajero tahun 2017 senilai Rp380 juta, dengan total nilai Rp780 juta.

Dalam laporan tersebut, Abdul Wahid tidak mencantumkan harta bergerak lainnya maupun surat berharga. Namun, ia memiliki kas dan setara kas sebesar Rp621 juta serta utang Rp1,5 miliar.

Dengan demikian, total kekayaannya setelah dikurangi utang tercatat sebesar Rp4.806.046.622. Angka ini meningkat sekitar Rp750 juta dibandingkan laporan sebelumnya pada April 2023, yang senilai Rp4,05 miliar.

KPK hingga kini masih memeriksa Abdul Wahid dan sejumlah pihak yang diamankan. Lembaga antirasuah itu belum mengumumkan secara resmi status hukum Gubernur Riau tersebut. Dikutip dari RRI.co.id

  • Related Posts

    Kolaborasi Drone Militer RI-Yordania, Prabowo dan Raja Abdullah II Pererat Kerja Sama Pertahanan

    Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, bersama dengan Raja Kerajaan Yordania Hasyimiah, Raja Abdullah II ibn Al-Hussein, baru-baru ini menyaksikan demonstrasi kolaborasi drone militer antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Angkatan…

    Menteri Dody Pastikan Proyek Duplikasi Jembatan Manyar Beroperasi Lebih Cepat

    Jakarta – Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, memastikan percepatan penyelesaian proyek Duplikasi Jembatan Manyar No.10B di Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Jembatan ini menjadi salah satu infrastruktur strategis yang mendukung…