Menhan Sjafrie dan Panglima TNI Tinjau Penertiban Tambang Ilegal di Morowali

Morowali, Sulawesi Tengah – Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Jaksa Agung ST Burhanuddin, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung lokasi penertiban kawasan hutan oleh Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Dalam operasi tersebut, tim berhasil mengamankan lahan seluas 62,5 hektare yang sebelumnya digunakan untuk aktivitas penambangan nikel ilegal di Desa Laroenai, Kecamatan Bungku Pesisir.

Dukungan Pemerintah terhadap Penegakan Hukum dan Pelestarian Alam

Kunjungan para pejabat tinggi negara ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam menegakkan hukum dan menjaga kelestarian sumber daya alam nasional.

Menhan Sjafrie Sjamsoeddin menegaskan pentingnya kehadiran negara dalam mengatur dan menertibkan seluruh kegiatan pemanfaatan sumber daya alam di Indonesia.

“Negara harus hadir menertibkan semua sumber daya alam di wilayah nasional kita. Infrastruktur di kawasan ini harus dilengkapi dengan pranata aparat seperti imigrasi, bea cukai, dan pejabat keamanan untuk mencegah pelanggaran seperti masa lalu,” ujar Menhan, Selasa (4/11/2025).

Tegakkan Hukum, Dorong Kegiatan Legal

Menhan Sjafrie menambahkan bahwa pemerintah akan menindak tegas aktivitas tambang ilegal, namun tetap mendukung kegiatan ekonomi yang sah dan produktif.

“Yang legal kita dorong untuk terus berproduksi, sedangkan yang ilegal akan ditindak sesuai hukum. Kepentingan nasional harus kita selamatkan,” tegasnya.

Langkah Preventif dan Pengawasan Terpadu

Menurut Menhan, kegiatan penertiban ini juga menjadi upaya preventif untuk mencegah pelanggaran di masa mendatang.

“Secara nasional, kita akan melakukan penyekatan dari wilayah perairan agar tidak terjadi penyimpangan atau penyelundupan,” ujarnya.

Peran TNI dalam Penertiban Tambang Ilegal

Dalam pelaksanaan Satgas PKH, TNI berperan aktif menjaga keamanan sumber daya alam. Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menjabat sebagai Wakil Ketua II Pengarah Satgas PKH, bertugas melakukan pengawasan strategis dan koordinasi lintas instansi.

Sementara itu, Kasum TNI Letjen Richard Tampubolon, sebagai Wakil Ketua I Pelaksana Satgas PKH, memastikan jalannya operasi berjalan sesuai prosedur, efektif, dan tepat sasaran. dikutip rri.co.id

  • Related Posts

    Kolaborasi Drone Militer RI-Yordania, Prabowo dan Raja Abdullah II Pererat Kerja Sama Pertahanan

    Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, bersama dengan Raja Kerajaan Yordania Hasyimiah, Raja Abdullah II ibn Al-Hussein, baru-baru ini menyaksikan demonstrasi kolaborasi drone militer antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Angkatan…

    Menteri Dody Pastikan Proyek Duplikasi Jembatan Manyar Beroperasi Lebih Cepat

    Jakarta – Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, memastikan percepatan penyelesaian proyek Duplikasi Jembatan Manyar No.10B di Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Jembatan ini menjadi salah satu infrastruktur strategis yang mendukung…